Sunday 17 August 2014

Toroid (TEKNIK LISTRIK)

  Toroid adalah induktor pasif yang dibuat pada inti atau core berbentuk lingkaran menciptakan medan magnet eksternal dengan kutub utara-selatan. Jika biasanya induktor berbentuk silinder memanjang, maka toroid berbentuk lingkaran.

Manfaat Toroid :
1. Tempat terjadinya gaya magnet
2. Pelipat ganda tegangan
3. Pembangkit getaran
4. Penyimpan arus listrik dalam bentuk medan magnet
5. Menahan arus bolak-balik/ac
6. Meneruskan/meloloskan arus searah/dc
7. Sebagai penapis (filter) Sebagai penalaan (tuning)

Mengenal sejarah manusia purba di Sangiran (SEJARAH)

1.Sangiran
Adalah sebuah situs arkeologi di Jawa, Indonesia. Area ini memiliki luas kurang lebih 48 km² dan sebagian besar berada dalam wilayah administrasi Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, 17 kilometer sebelah utara Kota Surakarta, di lembah Bengawan Solo dan di kaki Gunung Lawu. Ada sebagian yang merupakan bagian dari Kabupaten Karanganyar (Kecamatan Gondangrejo).


Pada tahun 1977 Sangiran ditetapkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia sebagai cagar budaya dan ada tahun 1996 situs ini terdaftar dalam Situs Warisan Dunia UNESCO.
-Homo erectus
Di museum ini terdapat patung salah satu manusia purba yang bernama Homo Erectus. Homo erectus (Latin: "manusia yang berdiri tegak") adalah spesies yang telah punah dari genus Homo. Sampai saat ini para ilmuwan mempercayai bahwa H. erectus adalah keturunan dari makhluk mirip manusia era awal seperti Australopithecus dan keturunan spesies Homo awal seperti Homo habilis.
-Pekembangan 
Teknologi

 Benda budaya yang dihasilkan mencakup Kapak Perimbas, Pahat Gemgam, Proto Kapak Gemgam, Kapak Penetak, Batu Inti, Serpih Bilah, kapak gemgam, alat tukang dan tanduk (sudip, lancipan, belati, mata kail), dan perhiasan kerang. . Tulang-tulang yang diperkirakan berumur 1,8 dan 1,0 juta tahun juga telah ditemukan di Afrika (Danau Turkana dan Olduvai Gorge), Eropa (Georgia), Indonesia(Sangiran, Trinil, Sambungmacan, dan Ngandong; semuanya di tepi Bengawan Solo), dan Tiongkok (Shaanxi).

2 Contoh Bentuk - bentuk Kerja Prestatif (KEWIRAUSAHAAN)

A.) Kerja Ikhlas
  1.) Seorang buruh tani yang bekerja dengan upah yang pas-pasan, namun tetap bekerja dengan baik melaksanakan pekerjaan dengan tulus dan semata-mata merupakan pengabdian kepada pekerjaannya yang menghasilkan uang untuk keperluan hidup keluarga.
  2.) Seorang buruh bangunan yang bekerja dengan penghasilan yang serba kekurangan, namun dia tetap bekerja dengan baik melakukan pekerjaan dengan tulus.
B.) Kerja Tuntas
  1.) Seorang pengusaha kecil yang membuka usaha warung misalnya,bekerja dengan mulai mengorganisasikan usahanya dengan baik.Mulai dari membuat sarana warung, alat yang dibubuhkan, perlengkapan warung,mengisi barang dagangan, sampai memprediksi kemungkinan kerugian dan keuntungan, sehingga pekerjaan yang direncanakan bisa betulbetul tuntas dan sempurna.
   2.) Seorang pengesol sepatu kecil yang keliling dan dia bekerja dengan mulai mengorganisasikan usahanya dengan baik. Dari usaha keliling, sekarang hingga membuat sebuah toko sol sepatu dengan mempunyai berbagai cabang.
C.)Kerja Mawas
        1.)  Seorang pemimpin perusahaan, apabila di rumah mempunyai masalah pribadi dengan keluarganya maka di tempat kerja apabila ada masalah dengan bawahannya yang telah membuat masalah yang merugikan perusahaan sebagai pimpinan yang bijaksana maka pimpinan tersebut harus dapat menguasai emosionalnya agar dapat membedakan urusan pribadi dengan urusan perusahaan dalam memecahkan masalahnya sehingga tetap tercipta logika berfikir yang tetap rasional dan tidak emosional.
   2.) Seorang kepala keluarga, apabila dikantornya ada masalah kerja dan apabila di lingkungan keluarga ada masalah dengan salah satu anggota keluarga agar kepala keluarga itu dapat menguasai emosinya membedakan antara keluarga dan kantor.
D.) Kerja Cerdas
  1.) Bekerja menggunakan konsep keilmuan, misalnya penggunaan teknologi yang tepat, menggunakan konsep hitung menghitung (matematika), memakai bahasa global, pandai bernegisiasi, berkomunikasi dan pandai pula mengelola informasi.
  2.) Seseorang yang ingin membuka usaha , kemudian dia mulai mempertimbangkan untuk mencari solusi dari para usahawan yang berpengalaman dengan harapan mendapat keuntungan dan mampu melewati resiko yang terjadi.
E.) Kerja Keras
  1.) Seorang penjual kayu bakar yang rumahnya dipegunungan setiap hari mereka berangkat petang/malam. Meskipun amalam hari cuaca gelap mereka membawa obor penerang jalan sama dikota (pasar) dengan sabar menawarkan dagangannya sampai laku. Kadangkala samapai siang hari dagangannya baru laku.
  2.)  Seorang pedagang sayuran yang bekerja tanpa kenal lelah. Suatu hari, usaha yang dilakukan pedagang tersebut kurang menguntungkan karena sayuran yang sudah dibawa ke pasar induk tidak habis terjual. Tetapi pedagang tersebut terus berusaha supaya dagangannya laris terjual dan hasilnya diserahkan kepada istrinya untuk membiayai keluarga.

Bentuk - bentuk Kerja Prestatif (KEWIRAUSAHAAN)

A.) Kerja Ikhlas


  Kerja ikhlas adalah bekerja dengan bersungguh-sungguh, dapat menghasilkan sesuatu yang baik dan dilandasi dengan hati yang tulus.
B.) Kerja Tuntas
  Kerja tuntas adalah di dalam bekerja mampu mengorganisasikan bagian usaha secara terpadu dari awal sampai akhir untuk dapat menghasilkan usaha sampai selesai dengan maksimal.
C.) Kerja Mawas
  Kerja Mawas adalah bekerja dengan tidak terpengaruh oleh perasaan/kemarahan yang sedang melanda jiwanya.
D.) Kerja Cerdas

  Kerja cerdas adalah bahwa di dalam bekerja harus pandai memperhitungkan resiko, mampu melihat peluang dan dapat mencari solusi sehingga dapat mencapai keuntungan yang diharapkan.
E.) Kerja Keras
  Kerja keras adalah dalam bekerja kita harus mempunyai sifat mampu kerja atau gila kerja untuk mencapai sasaran yang ingin dicapai dan dapat memanfaatkan waktu yang optimal dengan semangat dan kerja keras.

Pengertian Kerja Prestatif (KEWIRAUSAHAAN)

  Pengertian Kerja Prestatif Prestasi adalah hasil yang dicapai dari sesuatu yag telah dilakukan atau dikerjakan. Arti prestatif adalah berprestasi atau ukuranb keberhasilan. Jadi, kerja prestatif dapat diartikan sebagai kerja yang berprestasi

4 komitmen tinggi yang harus dimiliki seorang wirausaha (KEWIRAUSAHAAN)

4 komitmen tinggi yang harus dimiliki seorang wirausaha, yaitu :
Mengerti akan tujuan berwirausaha
  Adalah bahwa seorang wiausaha mengerti akan tujuan usaha yang dikerjakannya.
Memiliki motivasi yang tinggi

  Adalah bahwa seorang wirausaha memiliki motivasi yang tinggi untuk menumbuhkan rasa optimis.
Bekerja dan berusaha dengan teliti dan cermat
  Adalah bahwa seorang wirausaha memiliki sikap kerja dan berusaha dengan teliti dan
cermat.
Rajin, tekun , ulet dan tabah
  Adalah bahwa seorang wirausaha memiliki sikap usaha yang rajin, tekun, ulet dan tabah.

Komitmen tinggi terhadap diri sendiri dalam berwirausaha (KEWIRAUSAHAAN)

2.Komitmen tinggi terhadap diri sendiri dalam berwirausaha, yaitu  :
ØTepat waktu adalah nilai uang

ØMemiliki sikap tepat janji

ØMemiliki moral tinggi

ØBersikap mental tinggi dalam terampil wirausaha


ØMemiliki sifat kreatif untuk menciptakan suatu usaha yang baru