Friday 31 March 2017

PRAKTIKUM 6 (LAPORAN & JAWABAN 4 SOAL) - CALCULATOR, PERHITUNGAN LUAS SEGITIGA DAN PANGKAT 3 MENGGUNAKAN EMULATOR8086

    Aritmatika adalah cabang matematika yang bersangkutan dengan penambahan, pengurangan,      perkalian, pembagian, dan ekstraksi akar nomor-nomor tertentu yang dikenal sebagai bilangan real.

2. Jelaskan apa itu ALU!
    Arithmatic Logical Unit (ALU), adalah salah satu bagian/komponen dalam sistem di dalam sistem komputer yang berfungsi melakukan operasi/perhitungan aritmatika dan logika (Contoh operasi aritmatika adalah operasi penjumlahan dan pengurangan, sedangkan contoh operasi logika adalah logika AND dan OR.

3. Apa itu Register, Flag, dan Unit Control?
    Register adalah memori berukuran sangat kecil dengan kecepatan akses sangat tinggi. Jika digunakan untuk menampung hasil olahan disebut sebagai accumulator. Akan disimpan ke main memory sebagai hasil olahan CPU.
   Flag : Bit memori tunggal yang digunakan CPU untuk menahan track pada kondisi tertentu. 
   Unit kendali (Control Unit - CU) adalah salah satu bagian dari CPU yang bertugas untuk memberikan arahan/kendali/ kontrol terhadap operasi yang dilakukan di bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) di dalam CPU tersebut.

4. Sebutkan apa saja jenis representasi integer oleh biner!
   a.Representasi Unsigned Integer
   b.Representasi Nilai Tanda
   c.Representasi Komplemen dua (two’s complement)





CALCULATOR, PERHITUNGAN LUAS SEGITIGA DAN PANGKAT 3 MENGGUNAKAN EMULATOR8086


Disusun Oleh Kelompok B :


Sovian Dony
NIM: 064001600001

Anri Ricardo Panggabean
NIM: 065001600011

Dimas Adi Pratama
NIM: 064001600003

M. Ichsan Gunawan
NIM: 064001600023




Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Industri
Universitas Trisakti
Jakarta – Indonesia
2017









Tujuan

Laporan ini dibuat untuk menyelesaikan praktikum enam matakuliah Organisasi computer dan Sistem Operasi. Selain itu, hal ini juga beguna sebagai panduan umum penggunaan Emulator8086 secara sederhana.

Teori Percobaan

Emulator 8086 atau yang dikenal emu8086 adalah salah satu software untuk menulis bahasa assembly. Bahasa assembly sendiri merupakan bahasa rakitan atau dikenal juga dengan bahasamesin yang mana berbeda dengan bahasa pemrograman yang lain. Bahasa assembly digunakan untuk menulis program dan memasukkannya kedalam suatu IC.

Salah satu kelebihan software ini adalah editor Bahasa Assembly, Assembler dan Disassembler, perangkat lunak emulator (PC Semu) yang dilengkapi dengan debugger. Software ini sudah terintegrasi simulasi yang dapat dijalankan ketika kita mengkompilasi program.

instruksi-instruksi yang terdapat pada program emu8086 :
  • LOADA mem – Muat register A dari alamat memori
  • LOADB mem – Muat register B dari alamat memori
  • CONB con – Muat sebuah nilai konstan ke register B
  • SAVEB mem – Simpan register B ke alamat memori
  • SAVEC mem – Simpan register B ke alamat memori
  • ADD – Tambahkan A dan B dan simpan hasilnya di C
  • SUB – Kurangi A dan B dan simpan hasilnya di C
  • MUL – Kalikan A dan B dan simpan hasilnya di C
  • DIV – Bagi A dan B dan simpan hasilnya di C
  • COM – Bandingkan A dan B dan simpan hasilnya di C
  • JUMP addr – Melompat ke sebuah alamat
  • JEQ addr – Melompat, jika setara, ke alamat
  • JNEQ addr – Melompat, jika tak setara, ke alamat
  • JG addr – Melompat, jika lebih besar dari, ke alamat
  • JGE addr – Melompat, jika lebih besar dari atau setara, ke alamat
  • JL addr – Melompat, jika lebih kecil dari, ke alamat
  • LE addr – Melompat, jika lebih kecil dari atau setara, ke alamat
  • STOP – Berhenti melakukan eksekusi

Perlu diketahui bahwa tidak semua sintaks dalam assembly didukung dalam software Emulator8086

CARA PERCOBAAN

  • Penggunaan Operator Matematika

  1. Buka Emulator8086
  2. Klik New dilanjutkan klik open


  1. Cari file Calculator.asm

  1. Kita lihat codingan dari program Calcuator.asm ini


  1. Klik Emulate untuk mengcompile Calculator.asm


  1. Klik run untuk menjalankan file Calculator.asm


  1. Masukan input dan pilih operatornya

    

    

  1. Selesai

  • Membuat Program Luas Segitiga

  1. Klik new



  1. Tulis Source codenya seperti pada gambar dibawah


  1. Klik emulate



  1. Klik run untuk menjalankan program


  1. Program sudah bisa dijalankan


  • Membuat Program penghitung pangkat tiga (n3)

  1. Klik new



  1. Tulis Source codenya seperti pada gambar dibawah


  1. Klik emulate


  1. Klik run untuk menjalankan program

  1. Program sudah bisa dijalankan


Data – Data


KESIMPULAN
          
Bahasa Assembly adalah bahasa yang memudahkan pemahaman bagian computer yang paling rendah, mendekati mesin. Bahasa assembly sebaiknya dipelajari secara kontektual sehingga interaksi perangkat keras dan perangkat lunak computer mungkin lebih mudah dipahami., Dalam melakukan penulisan menggunakan bahasa program assembly, perlu memperhatikan tata cara penulisan. Apabila terdapat kesalahan penulisan, maka hasilrun-nya bisa seperti yang tidak kita inginkan, bahkan program tidak dapat di run. Sistem penulisan program assembly berbentuk heksadesimal, maka dalam penulisannya harus menggunakan bilangan heksadesimal.

PRAKTIKUM 6 (LAPORAN & JAWABAN 3 SOAL) - INTERVLAN

LINK YOUTUBE VIDEO INTERVLAN




1. Jelaskan perbedaan VLAN dan InterVLAN!
Virtual Local Area Network (VLAN) adalah sekelompok perangkat pada satu LAN atau lebih yang dikonfigurasikan (menggunakan perangkat lunak pengelolaan) sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama, sedangkan
Komunikasi antar host dalam sebuah VLAN dengan host dalam VLAN yang lain dinamakan Inter-VLAN.  
Jadi perbedaannya VLAN adalah sekelompok perangkat LAN yang saling terkonfigurasi , sedangkan interVLAN bisa dikatakan sebagai penghubung komunikasi host antar VLAN satu dengan lainnya.

2. Apa yang dimaksud routing interVLAN?
InterVLAN Routing adalah proses routing yang di jalankan oleh router yang bertujuan agar masing-masing komputer pada VLAN yang berbeda bisa saling berhubungan. VLAN diasosiasikan dengan ip subnet yang unik pada network. Konfigurasi subnet akan memfasilitasi proses routing pada lingkungan beberapa VLAN.

3. Apa keuntungan menggunakan interVLAN?
- Ketika kita menggunakan router untuk memfasilitasi inter­VLAN routing, interface pada router  dapat dihubungkan dengan VLAN yang berbeda.
- Implementasi yang mudah
- Tidak membutuhkan layanan layer 3 pada switch
- Router menyediakan komunikasi antar VLAN




INTERVLAN


Disusun Oleh Kelompok B :


Sovian Dony
NIM: 064001600001

Anri Ricardo Panggabean
NIM: 065001600011

Dimas Adi Pratama
NIM: 064001600003

M. Ichsan Gunawan
NIM: 064001600023




Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Industri
Universitas Trisakti
Jakarta – Indonesia
2017









Tujuan

                  Laporan ini dibuat untuk menyelesaikan praktikum enam matakuliah Jaringan Komputer. Selain itu, hal ini juga berguna sebagai panduan umum dalam membuktikan percobaan jaringan Inter Virtual Local Area Network.
Teori Percobaan

    Virtual LAN merupakan sekelompok perangkat pada satu LAN atau lebih yang di konfigurasikan (menggunakan perangkat lunak pengelolaan) sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama, padahal sebenarnya perangkat tersebut berada pada sejumlah segmen LAN yang berbeda.
    Agar komputer yang berbeda VLAN dapat terkoneksi maka dibutuhkan perangkat layer 3 yaitu router. Persyaratan router yang dapat dipakai untuk routing VLAN adalah router tersebut harus bisa dibuat trunking ke switch. Oleh karena itu, router-nya harus tersedia interfacefastethernet, selain itu IOS untuk router tersebut juga harus mendukung trunking. Cirinya adalah interface-nya bisa dibuat subinterface, dan mendukung enkapsulasi ISL serta DOT1Q. Inter-VLAN routing adalah proses mem-forward traffic network dari satu VLAN ke VLAN lain menggunakan router. VLAN diasosiasikan dengan ip subnet yang unik pada network. Konfigurasi subnet akan memfasilitasi proses routing pada lingkungan beberapa VLAN. Ketika kita menggunakan router untuk memfasilitasi inter-VLANroutinginterface pada router dapat dihubungkan dengan VLAN yang berbeda. Setiapdevice pada VLAN tersebut mengirimkan traffic melalui router untuk mencapai VLAN lain.

Pertanyaan
  1. Jelaskan perbedaan VLAN dan InterVLAN! 
Virtual Local Area Network (VLAN) adalah sekelompok perangkat pada satu LAN atau lebih yang dikonfigurasikan (menggunakan perangkat lunak pengelolaan) sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama, sedangkan 
Komunikasi antar host dalam sebuah VLAN dengan host dalam VLAN yang lain dinamakan Inter-VLAN.   
Jadi perbedaannya VLAN adalah sekelompok perangkat LAN yang saling terkonfigurasi , sedangkan interVLAN bisa dikatakan sebagai penghubung komunikasi host antar VLAN satu dengan lainnya.

  1. Apa yang dimaksud routing interVLAN?
InterVLAN Routing adalah proses routing yang di jalankan oleh router yang bertujuan agar masing-masing komputer pada VLAN yang berbeda bisa saling berhubungan. VLAN diasosiasikan dengan ip subnet yang unik pada network. Konfigurasi subnet akan memfasilitasi proses routing pada lingkungan beberapa VLAN.

  1. Apa keuntungan menggunakan interVLAN?

  • Ketika kita menggunakan router untuk memfasilitasi interVLAN routing, interface pada router  dapat dihubungkan dengan VLAN yang berbeda.
  • Implementasi yang mudah
  • Tidak membutuhkan layanan layer 3 pada switch
  • Router menyediakan komunikasi antar VLAN
CARA PERCOBAAN

  1. Pasang 1 router, 1 switch dan  6 pc. Lalu sambungkan dengan kabel automatic


  1. Setting ip addres, submask, dan gateaway pada setiap pc


  1. Setting cli pada router, seperti gambar di bawah ini


  1. Lalu setting VLAN database pada switch
vlan number : 100        vlan number : 200
vlan name : TIF        vlan name :SI

  1. Masih pada swicth, buka file klik fastEthernet 0/1 (router – swicth), dan pilih trunk.


  1. Untuk fastEthernet 0/2 sampai 0/4 (swicth – pc), pilih access (TIF 100)


  1. Untuk fastEthernet 0/5 sampai 0/7 (swicth – pc), pilih access (SI 200)


  1. Lalu lakukan percobaan ping contohnya dari pc 3 ke pc 1. Lihat hasilnya

  1. Setelah sukses. Kita coba kirim surat dari pc 3 ke pc 1.


  1. Setiap PC sudah terhubung.

DATA – DATA

KESIMPULAN

        Dengan dilakukannya praktikum jaringan InetVLAN ini, kita dapat mengetahui dan memahami konfigurasi dan panduan umum untuk membuat jaringan InterVLAN dalam Cisco Packet Tracer. Hal tersebut sangat bermanfaat bagi kita yang ingin mencoba membuat VLAN.